Analisis Dolar Sedikit Kendur, Tapi Siap Catat Gain Mingguan - Data Pasar 2025-11-21

Dolar Sedikit Kendur, Tapi Siap Catat Gain Mingguan

Read Time:4 Minute, 21 Second

Analisis Dolar Sedikit Kendur, Tapi Siap Catat Gain Mingguan - Data Pasar 2025-11-21

Dolar Sedikit Kendur, Tapi Siap Catat Gain Mingguan

Dolar AS melemah tipis pada hari Jumat (21/11), namun masih bersiap mencatat kenaikan mingguan karena para pelaku Pasar mengurangi taruhan terhadap pelonggaran kebijakan lebih lanjut dari Federal Reserve bulan depan.
Pada pukul 04.20 ET (09.20 GMT), Indeks Dolar, yang mengukur kinerja greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, diperdagangkan turun 0,1% ke 100,042, namun masih berada di jalur kenaikan mingguan sekitar 0,8%.
Dolar Bersiap Catat Kenaikan Mingguan
Mata uang AS mendapat dorongan pada hari Kamis setelah laporan penggajian nonpertanian AS yang tertunda menunjukkan gambaran campuran soal Pasar tenaga kerja, yang memperkuat pandangan bahwa The Fed kemungkinan akan mempertahankan BI Rate acuan pada pertemuan Desember.
Risalah rapat The Fed bulan Oktober menunjukkan adanya perbedaan pandangan di antara para pembuat kebijakan mengenai perlu atau tidaknya pemangkasan suku bunga di Desember, dan karena laporan ketenagakerjaan tidak memberikan gambaran yang tegas, skenario penahanan suku bunga kini dinilai sebagai hasil yang paling mungkin.
“Peristiwa minggu ini tampaknya hanya menunda ekspektasi Pasar terhadap dimulainya siklus pelonggaran The Fed,” kata para analis di ING dalam sebuah catatan. “suku bunga terminal untuk siklus pelonggaran masih diperkirakan berada di kisaran 3,00% tahun depan, namun Pasar kini bergeser dengan lebih memfavoritkan pemangkasan berikutnya pada Januari (24 bps yang dipricing) dibanding Desember (10 bps yang dipricing).”
Masih ada lebih banyak data ekonomi yang akan dirilis pada hari Jumat, dengan fokus kemungkinan tertuju pada data PMI S&P dan hasil akhir survei sentimen konsumen bulan November.
Di Eropa, pasangan pasangan EUR/USD naik tipis 0,1% ke 1,1538, terbantu oleh data yang menunjukkan aktivitas bisnis zona euro tumbuh stabil bulan ini seiring sektor jasa mencatat ekspansi tercepat dalam 18 bulan.
HCOB flash eurozone composite PMI, yang disusun oleh S&P Global, turun tipis menjadi 52,4 pada November dari 52,5 di Oktober yang merupakan level tertinggi lebih dari dua tahun, namun tetap mencatat bulan ke-11 berturut-turut di atas level 50,0 yang memisahkan ekspansi dari kontraksi.
“Data PMI ini menjadi sumber dukungan bagi euro karena sentimen bisnis masih relatif konstruktif, mengisyaratkan bahwa pelaku usaha mampu menemukan cara untuk beradaptasi dengan lingkungan Tarif baru,” kata ING.
“Jika pasangan EUR/USD bisa kembali menembus area 1,1560/65 hari ini, maka minggu ini bisa disebut sebagai pekan yang baik bagi euro.”
Pasangan GBP/USD diperdagangkan naik 0,1% ke 1,3085, dengan sterling menguat tipis meskipun penjualan ritel Inggris turun 1,1% pada Oktober dan indikator sentimen rumah tangga yang banyak diperhatikan juga melemah bulan ini, menambah sinyal menurunnya belanja konsumen menjelang pengumuman anggaran oleh Menteri Keuangan Rachel Reeves pekan depan.
Yen Menguat Seiring Naiknya Ekspektasi Kenaikan suku bunga
Di Asia, USD/JPY turun 0,4% ke 156,76, dengan yen diminati setelah data menunjukkan inflasi inti konsumen tetap berada di atas target 2% Bank of Japan (BOJ) pada Oktober, sehingga menjaga peluang kenaikan suku bunga sedini mungkin pada pertemuan kebijakan berikutnya pada 18–19 Desember.
Bank of Japan akan membahas dalam pertemuan-pertemuan kebijakan mendatang soal kelayakan dan waktu yang tepat untuk kenaikan suku bunga, dengan fokus pada dorongan pertumbuhan upah tahun depan, kata Gubernur Kazuo Ueda, yang memberi sinyal peluang kenaikan jangka pendek pada biaya pinjaman Jepang yang masih sangat rendah saat ini. (yds)
Sumber: Reuters.com

Panduan Analisis Pasar Keuangan

Untuk sukses dalam trading dan investasi, penting untuk memahami berbagai alat analisis yang tersedia:

Analisis Fundamental

Analisis fundamental melibatkan studi mendalam tentang kondisi ekonomi, kebijakan moneter, dan faktor makro yang mempengaruhi Pasar. Tools seperti kalender ekonomi dan laporan fundamental menjadi kunci.

Analisis Teknikal

Analisis teknikal menggunakan data harga historis dan volume untuk memprediksi pergerakan masa depan. Indikator seperti moving average, RSI, dan MACD sering digunakan oleh trader.

Manajemen Risiko

Implementasi manajemen risiko yang tepat, termasuk position sizing dan stop-loss, sangat penting untuk keberlanjutan trading dalam jangka panjang.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Analisis Rencana Damai Ukraina Bikin Minyak Anjlok, Tapi Pasar Masih Ragu - Data Pasar 2025-11-21 Previous post Rencana Damai Ukraina Bikin Minyak Anjlok, Tapi Pasar Masih Ragu
Analisis Emas Tertekan Data Jobs AS, Sinyal Rate Cut Kian Memudar - Data Pasar 2025-11-21 Next post Emas Tertekan Data Jobs AS, Sinyal Rate Cut Kian Memudar