Dolar Tertekan Saat Tensi Dagang Masih Nyata -

Read Time:1 Minute, 43 Second

Dolar melemah terhadap sejumlah mata uang utama termasuk franc Swiss dan yen Jepang pada Selasa (14/10), seiring kembalinya ketegangan dagang AS–Tiongkok. Sementara itu, euro menguat setelah Pemerintah Prancis mengusulkan penangguhan reformasi pensiun yang dianggap bersejarah.
Dolar melemah 0,37% menjadi 0,801 franc Swiss dan turun 0,37% ke 151,71 yen, sehari setelah sempat menguat terhadap kedua mata uang tersebut.
Sementara kata Marc Chandler, kepala strategi Pasar di Bannockburn Capital Markets “Pasar agak terkecoh kemarin,”. “Orang-orang ingin percaya bahwa ketegangan dagang AS–Tiongkok telah mereda. Namun jelas tidak demikian.”
Pada Selasa, AS dan Tiongkok mulai mengenakan biaya pelabuhan tambahan kepada perusahaan pelayaran samudra yang mengangkut berbagai komoditas, mulai dari mainan liburan hingga Minyak mentah.
Selain itu, Beijing mengumumkan tindakan balasan terhadap lima anak usaha Hanwha Ocean asal Korea Selatan yang memiliki keterkaitan dengan AS. Tiongkok juga mengatakan sedang menyelidiki bagaimana industrinya sendiri di bidang pelayaran domestik dapat terdampak oleh penyelidikan Pasal 301 AS terkait dugaan praktik dagang tidak adil oleh negara-negara asing.
Langkah saling berbalas tersebut merusak nada yang sebelumnya terlihat lebih mendamaikan dari Presiden AS Donald Trump pada akhir pekan, yang sempat membantu memicu optimisme di awal pekan ini.
Perdana Menteri Prancis Sébastien Lecornu menangguhkan reformasi pensiun tahun 2023 yang bersejarah hingga setelah pemilihan presiden 2027, mengalah pada tekanan dari para legislator kiri yang menuntut langkah tersebut demi kelangsungan politiknya.
Euro memperpanjang penguatannya terhadap Dolar setelah pengumuman itu. Euro naik 0,33% menjadi $1,1606.
Pound Inggris turun 0,05% terhadap Dolar ke $1,3326 setelah data menunjukkan pertumbuhan upah Inggris melambat dan klaim pengangguran meningkat.
Pound juga melemah terhadap euro, dengan mata uang bersama tersebut naik 0,37% menjadi 87,08 pence.
Dolar Australia, yang sering digunakan sebagai proksi likuid untuk aset Tiongkok dan sentimen risiko yang lebih luas mengingat hubungan ekonomi yang erat antara kedua negara, turun 0,32% ke 0,6491. Dolar Selandia Baru melemah 0,16% ke $0,5716.
Di tempat lain, harga kripto turun, dengan bitcoin merosot 2,02% ke $113.460,16. Ethereum melemah 3,59% ke $4.135,78.(yds)
Sumber: Reuters.com