Perak $52 Lagi: Squeeze London Belum Usai?

Read Time:39 Second

Perak kembali menembus $52/oz pada Rabu(15/10), tetap dekat rekor setelah krisis pasokan global memicu reli besar. Pasar London paling ketat: short squeeze membuat suku bunga sewa (lease rate) sempat melonjak >30% pada Jumat, sehingga biaya rollover posisi short jadi tidak masuk akal. Permintaan India ikut mempersempit pasokan, sampai sebagian reksa dana menangguhkan arus masuk ke ETF Perak demi menjaga likuiditas.
Di sisi makro, nada dovish dari Ketua The Fed Jerome Powell-yang menyoroti pelemahan Pasar tenaga kerja-memperkuat taruhan pemangkasan suku bunga AS, menambah selera pada logam mulia. Geopolitik juga memanas setelah Presiden Trump mengancam embargo Minyak goreng terhadap Beijing sebagai respons atas boikot kedelai Tiongkok, sehingga permintaan aset lindung nilai tetap tinggi. Hasilnya: reli Perak bertahan, meski volatilitas tetap besar selama likuiditas fisik belum pulih. (az)
Sumber: newsmaker.id

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Analisis AUD Rebound: Sinyal RBA vs Drama AS–China - Data Pasar 2025-10-15 Previous post AUD Rebound: Sinyal RBA vs Drama AS–China
Next post Emas Rekor Lagi, Bidik $4.200